Tahapan/Fase Komunikasi Terapeutik

      Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Tahapan atau Fase memiliki arti yaitu suatu tingkatan atau jenjang masa yang mengalami perubahan dan perkembangan. Sedangkan Komunikasi Terapeutik adalah interaksi interpersonal antara perawat dengan klien/pasien yang bertujuan untuk kesembuhan klien/pasien.


Jadi, Tahap/Fase Komunikasi Terapeutik adalah suatu tingkatan atau jenjang interaksi interpersonal antara perawat dan klien yang bertujuan untuk meningkatkan perkembangan kesembuhan klien/ pasien menjadi lebih baik.
Berikut ini merupakan empat tahapan/fase komunikasi terapeutik yang dilakukan oleh perawat terhadap pasien :

A. Fase Pra-Interaksi
     Fase pra-interaksi merupakan fase persiapan yang dilakukan perawat sebelum berinteraksi dan berkomunikasi dengan pasien. Misalnya, pada fase ini perawat mencari informasi tentang klien sebagai lawan bicaranya, lalu kemudian merancang strategi untuk pertemuan pertama dengan klien/pasien.

B. Fase Orientasi
     Fase orientasi merupakan fase pertama kali perawat bertemu dengan klien.
  • Memulai dan membina hubungan saling percaya.
  • Memperjelas keluhan, masalah, atau kebutuhan klien/pasien dengan mengajukan pertanyaan tentang perasaan klien/pasien.
  • Merencanakan kontrak/kesepakatan
         - Nama perawat/pasien
         - Peran perawat/pasien
         - Tanggung jawab perawat/pasien
         - Tujuan
         - Kerahasiaan
         - Harapan
         - Topik
         - Waktu interaksi
  • Validasi data objektif (DO) dan data subjektif (DS).
  • Kontrak tindakan.
          - Jenis tindakan
          - Tujuan tindakan
          - Waktu tindakan
          - Tempat/lokasi tindakan dilakukan

C. Fase Kerja
    Fase kerja merupakan fase dimana perawat mulai melakukan pekerjaan/melaksanakan kontrak tindakan yang telah disepakati.

D. Fase Terminasi
     Fase terminasi merupakan fase akhir dari pertemuan perawat dengan klien/pasien. Tahap terminasi terbagi menjadi dua yaitu terminasi sementara dan terminasi akhir. Terminasi sementara adalah akhir  dari tiap pertemuan perawat dengan klien/pasien, setelah hal ini perawat dan klien/pasien masih akan bertemu kembali pada waktu yang berbeda sesuai dengan kontrak waktu yang telah disepakati bersama. Sedangkan terminasi akhir adalah akhir pertemuan perawat dengan klien/pasien, hal ini dapat disebabkan karena perawat tersebut pindah dinas/kerja ke Rumah Sakit lain ataupun pasien telah sembuh dan diperbolehkan pulang. 
  • Validasi data objektif (DO) dan data subjektif (DS).
  • Rencana tindak lanjut.
  • Kontrak yang akan datang.
Sampai sini dulu ya... Postingan selanjutnya aku akan bahas tentang teknik-teknik komunikasi terapeutik perawat😊

Comments

Popular posts from this blog

Definisi, Peran, Fungsi dan Tugas Perawat dalam Pelayanan Kesehatan

SOP Perawatan Kateter Pria