Posts

Komunikasi Pada Pasien Dengan Gangguan Jiwa

Image
Gangguan Jiwa adalah gangguan otak yang ditandai dengan terganggunya emosi, psikologi, perilaku, cara berfikir dan persepsi sehingga dapat menimbulkan stres pada penderitanya. Jadi, komunikasi pada pasien gangguan jiwa adalah interaksi interpersonal antara perawat dan pasien yang bertujuan untuk kesembuhan pasiennya. Karakteristik Pasien Gangguan Jiwa - Gangguan kecemasan - Gangguan kepribadian - Gangguan ketidakmampuan mengontrol keinginan - Gangguan psikologis - Gangguan pola makan Faktor Pendukung - Lingkungan pasien - Keluarga - Perawat - Waktu - Masyarakat Faktor Penghambat - Persepsi - Emosi - Lingkungan - Kondisi fisik - Perubahan kepribadian - Pesimis - Mengalihkan pembicaraan Teknik Komunikasi - Listening - Accepting (menunjukkan penerimaan) - Menanyakan pertanyaan yang berkaitan - Restating (mengulang) - Klarifikasi - Focusing - Silance - Memberikan penghargaan (reward) - Broad opening - Sharing pe

Prinsip - Prinsip Etika Keperawatan

Halo pembaca setia "Note Sahabatiah"🙋 Pada blog sebelumnya Note Sahabatiah telah membahas tentang pengertian Etika Keperawatan beserta perbedaan antara Etika maupun Etiket loh... Apakah masih ingat ? Oke, kita review sedikit ya... Apa sih Etika Keperawatan ? Etika Keperawatan adalah ilmu yang mempelajari tentang moral, perilaku, dan karakter yang dimiliki oleh seorang Perawat dalam menjalankan profesinya. Jadi kali ini aku akan membahas tentang Prinsip - Prinsip apa saja nih yang dimiliki oleh seorang Perawat, tentu saja masih berhubungan dengan definisi dari Etika Keperawatan itu sendiri ya ? Langsung saja yuk kita bahas 😊 Prinsip - Prinsip Etika Keperawatan 1. Non Maleficiene (tidak membahayakan pasien)     Contoh :     Pada pasien kesadaran menurun dan gelisah, maka diberi papan penghalang pada tempat tidurnya 2. Beneficiene (bermurah hati)     Contoh :     Pasien ingin BAK dan tidak bisa ke kamar mandi, maka dibantu dengan dipasang katete

Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Asam Urat

SATUAN ACARA PENYULUHAN ASAM URAT Mata Ajar          : Promosi Kesehatan Topik                 : Penyakit Asam Urat Sub Topik          : Perawatan Pasien Dengan Asam Urat (Gout) Penyuluh           :  Sasaran              : Ny ..... Tempat              : Ruang ......... Hari/Tanggal     : Waktu                : 45 menit A. Tujuan Umum      Setelah diberikan penyuluhan selam 45 menit, diharapkan pasien dan keluarga mampu melakukan      perawatan asam urat (gout) sesuai anjuran. B. Tujuan Khusus      Setelah mendapatkan pendidikan kesehatan selama 45 menit, Ny ...... akan mampu : Peserta dapat menjelaskan pengertian asam urat dalam bahasanya sendiri dengan benar Peserta dapat menjelaskan penyebab asam urat Peserta dapat menjelaskan tanda dan gejala asam urat Peserta dapat menjelaskan makanan yang tidak boleh dikonsumsi penderita asam urat Peserta dapat menjelaskan perawatan untuk asam urat Peserta dapat menjelaskan obat tradisional untuk penderi

SP Jiwa "Halusinasi"

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN GANGGUAN SENSORI PERSEPSI : HALUSINASI Pasien SP Ip Mengidentifikasi jenis halusinasi pasien Mengidentifikasi isi halusinasi pasien Mengidentifikasi waktu halusinasi pasien Mengidentifikasi frekuensi halusinasi pasien Mengidentifikasi situasi yang menimbulkan halusinasi Mengidentifikasi respon pasien terhadap halusinasi Mengajarkan pasien cara menghardik halusinasi Menganjurkan pasien memasukkan cara menghardik halusinasi dalam jadwal kegiatan harian SP IIp Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Memberikan pendidikan kesehatan tentang penggunaan obat secara teratur Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian SP IIIp Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Melatih pasien mengendalikan halusinasi dengan cara bercakap-cakap dengan orang lain Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian SP IVp Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Melatih pasien mengendalikan halusinasi

SP Jiwa "Harga Diri Rendah (HDR)"

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN HARGA DIRI RENDAH Pasien SP Ip Mengidentifikasi kemampuan dan aspek positif yang dimiliki pasien Membantu pasien menilai kemampuan pasien yang masih dapat digunakan Membantu pasien memilih kegiatan yang akan dilatih sesuai dengan kemaampuan pasien Melatih pasien sesuai kemampuan yang dipilih Memberikan pujian yang wajar terhadap keberhasilan pasien Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian SP IIp Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Melatih kemampuan pasien Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian Keluarga SP Ik Mendiskusikan masalah yang dirasakan keluarga dalam merawat pasien Menjelaskan pengertian, tanda dan gejala harga diri rendah yang dialami pasien beserta proses terjadinya Menjelaskan cara-cara merawat pasien harga diri rendah SP IIk Melatih keluarga mempraktekkan cara merawat pasien dengan harga diri rendah Melatih kelurga melakukan cara merawat langsung pa

SP Jiwa "Perilaku Kekerasaan"

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN PERILAKU KEKERASAN Pasien SP Ip Mengidentifikasi penyabab PK Mengidentifikasi tanda dan gejala PK Mengidentifikasi PK yang dilakukan Mengidentifikasi akibat PK Menyebutkan cara mengontrol PK Membantu pasien mempraktekkan latihan cara fisik I : Nafas Dalam Menganjurkan pasien memasukkan dalam kegiatan harian  SP IIp Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Menjelaskan cara mengontrol PK dengan memanfaatkan/minum obat Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian SP IIIp Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Melatih pasien mengontrol PK dengan cara fisik II : Pukul Bantal/Kasur Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian SP IVp Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien Melatih pasien mengontrol PK dengan cara verbal : Meminta/menolak/mengungkapkan dengan asertif Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian  SP Vp Mengevaluasi jadwa